Betapa pentingnya belajar bela diri dalam menghadapi ancaman kekerasan memang tidak bisa dipandang sebelah mata. Dalam situasi yang mungkin membahayakan diri kita, memiliki pengetahuan dan keterampilan bela diri bisa menjadi kunci untuk melindungi diri sendiri.
Seorang ahli bela diri terkenal, Bruce Lee pernah mengatakan, “Belajar bela diri bukan hanya tentang belajar teknik-teknik bertarung, tetapi juga tentang memahami diri sendiri dan mengendalikan emosi dalam situasi yang sulit.” Ungkapan ini menggambarkan betapa pentingnya aspek psikologis dalam bela diri, selain dari aspek fisiknya.
Menurut seorang pakar keamanan pribadi, John Perkins, belajar bela diri dapat memberikan rasa percaya diri yang lebih tinggi dalam menghadapi situasi kekerasan. Dengan memiliki keterampilan bela diri, seseorang akan lebih siap dan mampu untuk melindungi diri sendiri dan orang-orang terdekat dari ancaman kekerasan.
Belajar bela diri juga dapat membantu seseorang untuk lebih waspada terhadap lingkungan sekitar dan menghindari situasi berbahaya. Seorang instruktur bela diri, Michelle Yeoh, mengatakan bahwa belajar bela diri bukan hanya tentang reaksi cepat dalam situasi darurat, tetapi juga tentang merencanakan strategi untuk menghindari konflik sebisa mungkin.
Tak hanya itu, belajar bela diri juga bisa membentuk karakter seseorang menjadi lebih disiplin dan bertanggung jawab. Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Universitas Harvard menunjukkan bahwa anak-anak yang belajar bela diri cenderung memiliki tingkat disiplin yang lebih tinggi dalam kehidupan sehari-hari.
Dengan demikian, tidak ada salahnya untuk mulai mempertimbangkan untuk belajar bela diri sebagai investasi untuk melindungi diri sendiri dan orang-orang terdekat dari ancaman kekerasan. Sebagaimana kata pepatah, “Lebih baik mencegah daripada mengobati.” Jadi, mulailah belajar bela diri sekarang juga!