Teknik dasar dalam jenis bela diri Jepang merupakan pondasi yang penting bagi para praktisi seni bela diri. Dalam setiap jenis bela diri Jepang, terdapat serangkaian teknik dasar yang harus dikuasai dengan baik agar dapat melaksanakan gerakan-gerakan yang efektif dan efisien.
Salah satu teknik dasar yang sering diajarkan dalam bela diri Jepang adalah kihon, yang merupakan dasar dari gerakan-gerakan yang lebih kompleks. Menurut pakar bela diri Jepang, Hirokazu Kanazawa, “Kihon adalah fondasi dari segala-galanya. Tanpa penguasaan yang baik terhadap kihon, sulit bagi seseorang untuk mengembangkan kemampuan bela diri yang lebih tinggi.”
Selain kihon, teknik dasar lainnya yang penting dalam bela diri Jepang adalah kamae, atau posisi dasar. Posisi kamae yang benar akan memungkinkan praktisi bela diri untuk mengontrol jarak dan mempersiapkan diri untuk melakukan serangan atau pertahanan dengan tepat. Seperti yang dikatakan oleh Masatoshi Nakayama, “Kamae adalah fondasi dari semua gerakan dalam bela diri Jepang. Tanpa posisi yang benar, sulit bagi seseorang untuk merespons dengan cepat dalam situasi pertempuran.”
Selain itu, teknik dasar dalam bela diri Jepang juga mencakup gerakan-gerakan seperti block (pemblokiran), strike (pukulan), dan kick (tendangan). Menurut Tsutomu Ohshima, “Penguasaan yang baik terhadap teknik dasar seperti block, strike, dan kick akan membantu seseorang untuk menjadi lebih efektif dalam pertempuran dan melindungi diri dengan baik.”
Dengan memahami dan menguasai teknik dasar dalam bela diri Jepang, para praktisi bela diri dapat meningkatkan kemampuan mereka dalam pertarungan dan juga mengembangkan karakter yang kuat. Sebagaimana yang diungkapkan oleh Gichin Funakoshi, “Bela diri Jepang bukan hanya tentang fisik, tetapi juga tentang pengembangan jiwa dan karakter. Dengan menguasai teknik dasar, seseorang dapat menjadi lebih baik dalam melindungi diri dan juga dalam mengatasi rintangan dalam kehidupan sehari-hari.”